BANDUNG DAILY NEWS – Kota Baru Parahyangan (KBP) resmi membuka kawasan komersial terbaru bernama Hejo Square, yang terintegrasi dalam kawasan Bumi Hejo. Pembukaan ini menandai langkah lanjutan KBP dalam mengembangkan kawasan berbasis konsep keberlanjutan di usianya yang ke-25 tahun.
Direktur PT Belaputera Intiland Kota Baru Parahyangan, Ryan Brasali, menyampaikan bahwa sejak awal KBP dibangun dengan konsep sustainability, dan seluruh fasilitas yang dihadirkan disesuaikan dengan prinsip tersebut.
“Di usia KBP ke-25 tahun ini banyak sekali dukungan sehingga kami bisa membuka Hejo Square, yang merupakan bagian dari Bumi Hejo dan fasilitas KBP,” kata Ryan dalam peresmian Hejo Square, Jumat (4/7/2025).
Hejo Square dibangun di atas lahan seluas 6,5 hektare dan menjadi bagian dari pengembangan kawasan Bumi Hejo. Saat ini, kawasan tersebut telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas seperti restoran, kios, Yogya Junction, Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA), serta sejumlah tenant lainnya.
Menurut Ryan, kehadiran Hejo Square tidak hanya menyasar warga KBP, melainkan juga masyarakat dari wilayah sekitar seperti Cimahi, Bandung, hingga wisatawan dari Jakarta. Ia menilai, KBP dapat menjadi alternatif destinasi untuk mengurangi beban lalu lintas di pusat Kota Bandung.
“Kami ingin warga Jakarta yang biasanya berlibur ke Bandung cukup datang ke KBP. Di sini sudah ada hotel, Wahoo Waterworld, dan kini Hejo Square,” ujarnya.
Dalam jangka panjang, KBP juga merencanakan penambahan fasilitas lain seperti bioskop dan pusat perbelanjaan ringan. Seluruh fasilitas akan terhubung melalui sistem integrated commercial area dan didukung layanan transportasi dalam kawasan berupa EV shuttle, yang dapat digunakan secara gratis oleh pengunjung.
“Kami sedang mengintegrasikan seluruh tenant di kawasan ini, termasuk hotel, Wahoo, IKEA, dan Hejo Square. Tujuannya agar menjadi one stop destination dengan mobilitas yang nyaman,” kata Ryan.
Sementara itu, Commercial Manager KBP Audrey Kurnia menambahkan, peluncuran Hejo Square dilakukan bertepatan dengan libur sekolah agar dapat menjangkau lebih banyak pengunjung.
“Total terdapat 37 tenant aktif di Hejo Square. Pengunjung dari Jakarta juga bisa memanfaatkan fasilitas penitipan koper dan EV shuttle Whoosh secara gratis untuk berkeliling KBP,” jelas Audrey.
Ia menegaskan bahwa KBP terus berupaya menghadirkan pusat kota yang terencana dan nyaman. “Ini adalah bentuk pengembangan well-designed town center di KBP,” ujarnya.
Berdasarkan data internal KBP, jumlah kunjungan ke kawasan tersebut pada akhir pekan mencapai sekitar 25 ribu orang, termasuk dari luar kota. Meskipun tingkat kunjungan tinggi, Audrey memastikan bahwa aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan tetap menjadi prioritas utama pengelola.
“Fokus kami tetap pada pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya.***
