Harian Bandung Ter-Update

Advertisements

BANDUNG DAILY NEWS — Transformasi kawasan kolong Jembatan Mochtar Kusumaatmadja (Pasupati) menjadi ruang publik yang ramah anak dan lingkungan mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Kawasan yang sebelumnya kumuh kini berubah menjadi ruang terbuka hijau dengan berbagai fasilitas.

Proyek penataan ini diresmikan pada Rabu (18/12), bersamaan dengan peresmian lapangan olahraga, fasilitas pengelolaan sampah terpadu, dan serah terima mockup kunci Rumah Deret Tamansari.

Advertisements

Cucun, salah satu dari 34 keluarga yang sebelumnya tinggal di kawasan kumuh kolong jembatan, mengungkapkan rasa syukur atas perubahan tersebut.

“Alhamdulillah, sekarang tempat tinggal kami jauh lebih layak. Bersih, nyaman, dan fasilitas seperti air dan listrik juga sudah tersedia dengan baik. Ini perubahan yang luar biasa, dan kami sangat berterima kasih kepada pemerintah,” ujarnya.

Advertisements
Advertisements

Warga sekitar juga merasakan manfaat dari penataan kawasan ini. Nurdin, seorang warga di sekitar Jembatan Pasupati, mengaku lingkungan kini jauh lebih bersih dan aman.

“Dulu penuh sampah dan bau, sekarang bersih sekali. Anak-anak juga punya tempat bermain,” katanya pada Minggu (22/12).

Advertisements

Penataan kawasan ini tidak hanya menciptakan ruang publik yang nyaman, tetapi juga menghadirkan fasilitas pengelolaan sampah terpadu. Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) menjadi salah satu upaya mendorong pengelolaan sampah mandiri di masyarakat.

Transformasi ini diharapkan dapat terus memberikan dampak positif, baik bagi lingkungan maupun kualitas hidup warga Kota Bandung.***

Advertisements

Share:

Apa pendapat kamu?

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.
Kolom yang harus diisi ditandai dengan (*)

Segala Tentang Bandung Ada di Sini

Subscribe biar gak ketinggalan info Babandungan!